Perpisahan akan selalu ada untuk setiap petemuan. Karena perpisahan bagaikan daun gugur di musim gugur. Selayaknya daun gugur yang akan tergantikan oleh daun baru di musim semi. Perpisahan bukanlah akhir dari perjalanan yang mematahkan hati dan membawa jiwa, karena sejatinya perpisahan adalah awal menuju kehidupan lebih baik...
Pernah suatu kali saya mendengar seseorang mengatakan pada saya tentang kekesalannya dengan perpisahan. Tanpa ada kata untuk menanggapi perkataan orang tersebut, hati saya serperti menyaut dan mengatakan "Aku juga membenci segala jenis perpisahan!". Saya yakin, setiap orang memiliki pengalaman menarik tentang perpisahan, entah itu kesan manis atau pahit, atau mungkin keduanya. Kesan untuk setiap orang memiliki ukuran yang berbeda-beda, jika dianalogikan, kapasitas seseorang memasukkan air dalam gelas berbeda-beda takaran.
Lama sekali saya tidak menulis disini, bukan karena tidak ada pelajaran harian lagi, tapi, kini saya semakin mengerti apa arti kata perpisahan setelah sekian lama banyak sekali perpisahan yang saya alami. Perpisahan dengan orang tercinta yang menghancurkan hampir ke jiwa saya, perpisahan dengan sahabat yang seakan mengambil hati saya, perpisahan dengan hingar bingar kehidupan yang membuat saya lupa dengan dunia nyata, perpisahan dengan rasa dendam, perpisahan dengan kehidupan yang kelam. Tidak hanya diperlukan waktu untuk memahami setiap pelajaran dari pengalaman yang kita telah alami. Tapi, seberapa logika dan perasaan mengalah pada emosi dari nurani dan pemikiran dari jiwa yang bisa membuat saya segera mengerti apa arti dari setiap perpisahan yang telah saya alami.
Bertahun-tahun hidup dalam kebahagiaan, kekuasaan, kenyamanan, ketenaran, membuat saya lupa dengan kenyataan hidup yang sebenarnya tidak akan pernah ada nyaman dan damainya ini. Semua kata tenang dalam kehidupan di dunia hanyalah mitos untuk anak-anak dari orangtua dalam mendampingi kehidupannya. Tuhan begitu baik kepada saya dan keluarga, Dia menunjukkan semua kejahatan dan kebaikan manusia, Dia tunjukkan pada saya, betapa harta dapat menyisihkan kata saudara, betapa kekuasaan dapat melupakan kekerabatan, betapa hutang budi begitu dikenan setelah kematian, betapa pengorbanan begitu dihargai setelah berlalu. Semuanya sungguh terlihat tidak adil bukan? Melihat orang diinjak haknya, melihat orang tidak terpenuhi kehidupannya, melihat orang tidak peduli kepada sesamanya. Inilah kenyataan! Hanya ketika perpisahan telah terjadi, semuanya terbuka lebar di depan mata, bahwa ada hal yang lebih indah dibandingkan sebuah matah ari terbit, yakni kehangatannya, yang selalu bisa dirasakan tanpa harus mendengar dan melihatnya.
Anugerah apa lagi yang harus diragukan dari perpisahan? Tuhan telah menunjukkan bahwa dibalik suatu kejadian pasti ada alasannya. Tidak ada tindakan yang tidak beralasan, meskipun pada akhirnya menuntut sebuah keihklasan. Saat saya menutup mata dan menyadari diri berada di tengah keheningan malam, tapak tilas masa lalu selalu menghantui, kekerasan, pelecehan, tekanan, ancaman, hingga pembunuhan terlalu pahit untuk dialami oleh wanita di umur yang sangat muda kala itu. Satu hal yang saya tahu, semua telah berlalu dengan baik tanpa ada kekasih, teman, bahkan sahabat yang mengetahui. Semua, telah menjadi album hitam yang akan saya simpan baik-baik dalam lubuk hati terdalam. Bukan sebagai tanda perisahan atas usainya semua penderitaan, tapi sebagai tanda awal yang baru untuk memulai album baru tanpa ada jejak album hitam.
Entah, bagaimana saya melakukannya, semua seperti jalan dari Tuhanku. Memberikanku beban berat dalam perjalanan, tapi juga memberikanku tumpangan untuk sampai pada tempat tujuan. Dalam semua warna dari kehidupan yang telah saya alami, begitu banyak sekali memori dari setiap perjalanan, dalam perjalanan ini, belum pernah aku temui seorang yang mengisi salah satu ruang dalam album yang telah aku buat selama ini. Tapi, aku telah menyediakan ruang untuknya jika sewaktu-waktu datang. Sekali seseorang masuk dalam memori anda, tidak akan pernah bisa keluar untuk kedua kalinya, sekeras apapun anda mencoba. Untuk itu, jangan pernah mengucapkan kata perpisahan jika tidak ingin mengucapkannya, cukup katakan sampai jumpa di kehidupan selanjutnya untuk mengikhlaskan semua yang telah terjadi.
Kehidupan ini tidaklah semudah permainan pada video games, yang bisa anda reset jika tidak sesuai dengan apa yang anda inginkan. Bagi wanita dengan pengalaman-pengalaman kejahatan dunia, belum cukup untuk mengerti apa arti seseorang yang memiliki ruang di dalam hati yang diketahuinya hanyalah sedikit dari beberapa detik nafasnya. Padahal, mungkin itu lebih sakit dibandingkan mati secara dicekik. Meskipun pernah seperti telah mati, tapi kematian ini akan selalu membawa kehidupan baru. This is a walk to remember for better life ever...
Unforgetable RDC...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar